Wargata.com, Luwu Utara -- Kepolisian Resos Luwu utara mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap orang yang baru dikenal, terutama ditempat keramaian didalam mobil angkutan umum dan dimana saja dan di medsos, Sabtu 25 Januari 2025.
Waspadai aksi hipnotis yang kerap digunakan pelaku kejahatan untuk menipu korban. Seperti yang terjadi, Korban Sebut saja Cece yang hendak bekerja naik mobil angkutan umum (pete-pete).
Penumpang yang ia tidak kenal menghipnotisnya dan menyerahkan emas (cincin) kepada pelaku.
Cece mengatakan bahwa saya naik mobil dari Baebunta tujuan Masamba dalam perjalanan sopir memperlambat kecepatan mobil saya curiga antara sopir mobil dengan pelaku ada kerja sama. "Terang Cece.
"Kami mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya pada orang asing yang tidak dikenal, apalagi yang memberikan iming-iming tertentu," Kata kasih humas polres Luwu Utara, AKP Sapri.
Ia juga meminta warga tetap waspada terhadap modus hipnotis yang kerap digunakan pelaku kejahatan.
"Pelaku hipnotis biasanya memanfaatkan kelengahan korban. Jangan mudah menyerahkan barang berharga, meski pelaku terlihat meyakinkan," katanya.
AKP Sapri menambahkan, pertemuan dengan orang asing yang dikenali secara daring harus dilakukan dengan hati-hati."tambahnya.
"Kalau bertemu, pastikan di tempat yang ramai dan tidak membawa barang berharga,” ucap kasih humas.
Lebih lanjut, Sapri mengajak masyarakat untuk segera melapor jika mencurigai adanya tindakan kejahatan.
"Kerja sama masyarakat dengan pihak kepolisian sangat penting untuk mencegah kasus seperti ini terulang,"tutup AKP Sapri. (@wi)