Wargata.com, Sulsel - Personel Gabungan Polres Enrekang pengamanan eksekusi sebidang tanah oleh Pengadilan Negeri Enrekang Kelas II, di Dusun Bissakan Desa Lebang Kecamatan Cendana, Kabupaten Enrekang, Senin, (20/01/2025), Pagi
Kapolres Enrekang, AKBP Dedi Surya Dharma, S.H., S.IK., M.M., bersama Kabag Ops, KOMPOL Andi Asdar, A.Md, pimpin Pelaksanaan pengamanan Eksekusi sebidang tanah dengan berlangsung aman dan terkendali.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan proses eksekusi berjalan lancar tanpa gangguan keamanan, yang mana Pengamanan dilaksanakan berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Enrekang Nomor: 1Pdt.G/2019/PN.Enr, tanggal 5 Agustus 2019, Jo Putusan Pengadilan Tinggi Makassar Nomor : 359/PDT/2019/PT MKS tanggal 17 Desember 2019, Jo Putusan Mahkamah Agung R.I Nomor 3041 KPDT/2023, tanggal 15 Juni 2023.
Selanjutnya diterbitkan sprin Kapolres Enrekang dalam rangka PAM Eksekusi dengan nomor : Sprin / 22 / I / 2025, tanggal 17 Januari 2025. dengan Pelaksanaan Eksekusi oleh Pengadilan negeri Enrekang Kelas II terhadap objek sengketa berupa sebidang tanah dengan luas sekitar 2 Hektar melibatkan pemohon berinisial MP melawan Termohon MA, di Bissakan Desa Lebang Kecamatan Cendana Kabupaten Enrekang.
Pelaksanaan Eksekusi berupa pengosongan lahan diawali dengan pembacaan penetapan oleh Panitera Pengadilan Negeri Enrekang atas nama Ridha, S.H., M.H., yang disaksikan langsung oleh Pemohon.
“Kehadiran anggota Kami di lokasi tentunya untuk mengamankan jalannya proses Eksekusi, serta memberi rasa aman kepada pelaksana Eksekusi serta Pemohon dan Termohon” ungkapnya.
"Eksekusi ini dilakukan hanya di satu titik, yakni Dusun Bissakaan Desa Lebang Kecamatan Cendana Kabupaten Enrekang" Imbuhnya.
Secara umum, terpantau proses eksekusi di Desa Lebang berlangsung aman lancar dan kondusif.
Kapolres menyampaikan, bahwa untuk mengatasi situasi tersebut, petugas pengamanan dari Polres Enrekang menerapkan langkah-langkah sesuai dengan SOP.
Pendekatan tegas namun tetap humanis dilakukan guna memastikan situasi tetap terkendali tanpa menimbulkan konflik lebih lanjut.
“Kami berusaha bertindak persuasif dan humanis, namun tetap tegas sesuai SOP, Hal ini untuk memastikan keamanan semua pihak yang terlibat,” Ujar Kapolres.
Lebih lanjut, kehadiran Kapolres di lokasi menunjukkan komitmen Polres Enrekang dalam menjaga keamanan selama proses eksekusi.
Ia memastikan bahwa semua tindakan kepolisian, mulai dari imbauan hingga pengamanan, dilakukan sesuai prosedur yang berlaku.
“Terima kasih kepada masyarakat yang sudah mendukung terciptanya situasi yang kondusif, Sinergi antara masyarakat dan aparat keamanan sangat penting untuk menjaga ketertiban di wilayah ini,” ujar AKBP Dedi Surya Dharma
“Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk memastikan keamanan proses eksekusi, tetapi juga untuk melayani masyarakat demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif,” pungkas Kapolres Enrekang
(MW/RL/AM)
