-->
  • Jelajahi

    Copyright © Wargata.com
    Info Berada di Sekitar Warga

    Banner Ucapan

    Ads Google Searc

    Hukrim

    Banner IDwebhost

    Persiapan Pengamanan Idul Fitri, Kapolres Soppeng Pimpin Apel Gelar Pasukan

    Alam - Admin 2
    03/04/24, 18:41 WIB Last Updated 2024-04-03T11:44:20Z
    Wargata.com, Sulsel - Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat - 2024 dalam rangka Pengamanan Idul Fitri 1445 H Tahun 2024 yang dipimpin oleh Kapolres Soppeng, AKBP DR. H. Muh. Yusuf Usman, S.H., S.IK., M.H., Cipa, di Halaman Mapolres Soppeng, Rabu, (3/4/2024) Sekira Pukul 08.00 WITA.

    Giat tersebut Juga dihadiri oleh, Wakil Bupati Soppeng, Ir. H. Lutfhi Halide. MP, Dandim 1423 Soppeng, Letkol Inf. Sigit Suhendro Hadi Kusumawan, S.T.,M.Tr, Ketua PN Negeri Soppeng, Nutkautsar Hasan, S.H., M.H., Kajari Soppeng, Salahuddin, S.H., M.H., Ketua PA Kabupaten Soppeng, Andi Maryam Bakri, S.Ag., M.Ag., Kadis Perhubungan, Kadis Kesehatan, Para Kabag, Kasat, Kapolsek jajaran Polres Soppeng

    Kapolres Soppeng, AKBP H. Muhammad Yusuf Usman saat memimpin apel menuturkan, bahwa apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024 sebagai komitmen nyata sinergisitas TNI-Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka pengamanan mudik dan perayaan hari raya Idul Fitri 1445 H.
    Pada operasi ini, telah dipersiapkan 5.784 pos, yang terdiri dari 3.772 pos pengamanan, 1.532 pos pelayanan, dan 480 pos terpadu, dalam rangka pelayanan dan pengamanan utamanya pada jalur-jalur rawan seperti kemacetan, kecelakaan, kriminalitas, dan bencana alam, serta di pusat-pusat keramaian. 

    "Tentunya, pos-pos yang digelar harus mampu memberikan pelayanan prima dan pengamanan optimal", ujar Kapolres Soppeng.

    Dikatakannya, bahwa di samping kamseltibcar lantas dan gangguan kamtibmas, juga terkait stabilitas harga maupun ketersediaan bapokting serta BBM harus tetap terjaga. 

    Tingkatkan koordinasi dan lakukan langkah-langkah bersama dengan stakeholder terkait, sehingga stok dan harga dapat tetap terjaga.

    Seluruh upaya dan perkembangan di lapangan harus diimbangi dengan strategi komunikasi publik yang baik. Pastikan masyarakat dapat mengetahui informasi yang dibutuhkan melalui berbagai saluran 
    komunikasi, sehingga dapat merencanakan perjalanannya dengan aman, Ungkapnya.

    Untuk di ketahui, TNI-Polri bersama stakeholder terkait melaksanakan Operasi Terpusat dengan sandi “Ketupat 2024” yang melibatkan 155.165 personel, selama 13 hari dari tanggal 4 hingga 16 April 2024. Operasi ini telah diawali KRYD pada tanggal 28 Maret sampai 3 April 2024 dan akan dilanjutkan pasca Operasi Tanggal 17 sampai 33 April 2024.

    (MW/RL/KY)
    Komentar

    Tampilkan

    Daerah

    +