 |
| Ilustrasi Menghantam Helm dan Meninju Tampa Basa Basi, (Foto: Dok, Istimewa) |
Wargata.com, Luwu Utara -- Pengantar jenazah kembali barulah di Luwu Utara, Anarkis dan sangat brutal menganiaya seorang pengendara motor yang sedang berboncengan hingga luka pada bagian kepala dan bibirnya, Sabtu 20 April 2024.
Penganiayaan itu terjadi di dusun tuara desa Malimbu Kecamatan Sabbang, pada hari Sabtu, (19/4/2024) sekira pukul 16.00 WITA, Kejadian tersebut berawal saat pengantar jenazah melintas di dusun tuara rombongan pengantar jenazah meminta sejumlah pengendara untuk menepi, termasuk korban.
"Insiden tersebut terjadi pada saat rombongan pengantar jenazah berpapasan dengan korban, kemudian para pelaku menyuruh korban untuk menepi, Korban M. Irgi (pelajar) dan Ade rekan korban yang ikut menjadi korban penganiayaan.
Korban sudah menepi bahkan rumput dibibir jalan sudah dia ratakan, Namun saat korban menepi, Tiga pelaku yakni inisal TW, AR dan PA langsung menghampiri korban dan langsung menghantam helm dan meninju tampa basa basi.
Kasat Reskrim Polres Luwu Utara AKP. M. Althof saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, Bahwa ada dua korban penganiayan yang datang melaporkan telah dianiaya oleh rombongan pengantar jenazah, katanya.
M.Irgi dan Ade yang dipukuli menderita luka pada sejumlah bagian tubuhnya, termasuk luka pada bagian kepala dan bibirnya pecah, Kedua korban sudah berobat di puskesmas Sabbang", Imbuhnya.
Orang tua korban Avandy (42) yang tinggal di Dusun Mongan Desa Sabbang Kecamatan Sabbang tidak terima atas kejadian yang dialami anak dan rekannya sehingga dan melaporkan kejadian tersebut di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polres Luwu Utara. (@wi)
Berita Terkait:
