Wargata.com, Makassar -- Bagian Psikologi Biro SDM Polda Sulawesi Selatan melaksanakan kegiatan pemeriksaan Psikologi dalam rangka Pinjam Pakai Senpi Organik Polri, Pemeriksaan Psikologi Berkala dan Mapping Psikologi kepada Personel Polres Takalar, Jeneponto dan Bantaeng.
Kegiatan tersebut berlangsung mulai Selasa, hingga Kamis, 19 s/d 21 Maret 2024 dan dilaksanakan di Kabupaten Takalar, Kabupaten Jeneponto dan Kabupaten Bantaeng.
AKBP Udin Yulianto S.Psi., M,Psi., Psikolog selaku Kabag Psikologi Biro SDM Polda Sulsel, menyampaikan kegiatan yang diikuti sekitar 1000 Personel Polri ini bertujuan mengetahui kondisi psikologis personil dan merupakan pemeriksaan kondisi psikis bagi personel yang akan mengajukan permohonan pinjam pakai senpi, dengan demikian setiap personil polri yang membawa senjata api memahami tanggung jawab yang menyertainya dan memiliki kestabilan psikologis yang dapat dipercaya.
Pemeriksaan psikologi ini wajib bagi seluruh personil baik yang akan memegang senjata api maupun personil yang tidak memegang senjata api, adapun tujuan dari pemeriksaan psikologi berkala ini adalah untuk mengukur dan mengevaluasi fungsi psikologis personil, seperti kemampuan kognitif, kepribadian, kecenderungan emosional dan perilakunya.
Sedangkan untuk pemeriksaan psikologi senjata api ini dilaksanakan bagi personil yang sudah bersenjata dan juga bagi mereka yang sedang mengajukan permohonan pinjam pakai untuk membawa senjata api, selain itu juga dgn dilaksanakan pemeriksaan psikologi ini bertujuan untuk mengukur kondisi psikologis agar tidak menimbulkan ancaman nyata terhadap keselamatan dan keamanan pribadi personil Polri maupun masyarakat umum.
Pelaksanaan Pemeriksaan psikologis ini dilaksanakan di tiga tempat yg berbeda yaitu Aula Polres Takalar, Aula Polres Jeneponto dan Aula Polres Bantaeng.
Dalam Kegiatan tersebut, setiap item tes psikologi diberikan petunjuk atau arahan terkait pelaksanaan tes yang diberikan oleh staf atau tim dari Bag Psikologi Biro SDM Polda Sulsel, baik tes Psikologi Senpi, Mapping Psikologi maupun Psikologi Berkala. (@wi)