Wargata.com, Luwu Timur -- Badan Esekutif Mahasiswa (BEM) menggelar Deklarasi Pemilu Damai 2024 bertempat di Kampus Stikes Batara Guru Kab. Luwu Timur didesa arolipu, Kecamatan Wotu Kabupaten Luwu Timur. 6 Januari 2024.
kegiatan Dialog dan Deklarasi Pemilu Damai Anti Hoax dan Tolak Provokasi pada Pemilu 2024 oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Stikes Batara Guru Luwu Timur berlangsung alot
Kegiatan diawali dengan Dialog Awal Tahun Mahasiswa Stikes Batara Guru Sambut Tahun Politik 2024 di Kabupaten Luwu Timur yang mengusung tema, "Dari Kampus Kami Kirimkan Pesan Damai menuju Pemilu dan Pilkada 2024 di Kabupaten Luwu Timur yang Aman, Damai dan Bermartabat.
Hadir pada kegiatan dialog tersebut,
Muh. Risal, S.Kep.Ns., M. Kes.,M.Kep. (Ketua Prodi Keperawatan Stikes Batara Guru). Adrian Saleh, S.Kep. M.Kes. (Dosen Stikes Batara Guru) Sovian Panggua (Ketua Republik Mahasiswa Stikes Batara Guru) Dan Mahasiswa Stikes Batara Guru sebanyak 50 orang.
Setelah dialog dilanjutkan dengan Deklarasi Pemilu Damai dan Penandatanganan Deklarasi Pemilu Damai oleh Mahasiswa Stikes Batara Guru di halaman kampus yang berisi, Kami menyatakan akan menjadi Pemilih Cerdas, dan menjaga ruang digital agar tetap sehat dan kondusif.
Ketua Republik Mahasiswa Stikes Batara Guru Sovian Panggau menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan guna memberikan kesan dan
pesan damai kepada masyarakat Luwu Timur pada khususnya dalam menyongsong Pemilu 2024 agar tetap aman dan damai.
Karena di tahun 2024 kita akan melaksanakan pesta demokrasi Pilpres dan Pileg secara bersamaan di bulan Februari selanjutnya Pilkada serentak di tahun yang sama."ujar Sovian
"Dari kampus kami kirimkan pesan damai bahwa kami mahasiswa siap menjadi garda terdepan dalam menjaga Pemilu Damai di Kab. Luwu Timur" kata ketua Republik Mahasiswa Stikes Batara Guru, Sovian Panggau.
Dimana Ruang Digital dalam kontestasi Pemilu tidak bisa terlepas dari kegiatan-kegiatan politik yang tak jarang menjadi sarana penyebaran hoax dan provokasi, sehingga kami pandang perlu untuk menjadi pemilih cerdas yang Anti Hoax dan Tolak Provokasi agar situasi dan kondisi Pemilu tetap sehat dan kondusif."tutupnya. (@wi