Wargata.com, Palu - Ada yang merasa haru sekaligus bangga dalam momen penutupan pendidikan pembentukan Bintara (Diktuba) Polri di SPN Polda Sulawesi Tengah, Kamis,(21/12/2023)
Dari sejumlah 267 siswa Diktuba Polri gelombang II TA. 2023 yang dilantik menjadi Bintara Polri, siswa Muhammad Anugerah dinobatkan sebagai lulusan terbaik dan trengginas
Muhammad Anugrah adalah anak seorang petani dari Kabupaten Banggai, sejak duduk dibangku SD ia memang bercita-cita ingin menjadi Anggota Polri
Sebagai Lulusan terbaik, Muhammad Anugrah memperoleh nilai akumulasi tertinggi 78,38, selain itu predikat siswa trengginas pun diraihnya dengan nilai kesamaptaan jasmani tertinggi 82,95.
Anak pertama dari bapak Suardi Gello dan ibu Rahmatia Tarrape ini mengaku haru dan bangga serta tidak percaya dengan prestasi yang telah diraihnya dalam pendidikan
“Tentunya haru dan bangga dapat predikat siswa lulusan terbaik dan siswa trengginas”, ucap BRIPDA Muhammad Anugrah saat didampingi tim Bidhumas Polda Sulteng berbincang bersama awak media.
Ditempat pendidikan, tugas saya sebagai siswa hanya belajar dan belajar, serta menjaga kebugaran dengan berolahraga, ujarnya
Dikatakannya, bahwa dengan raihannya ini, ia akan mendedikasikan dirinya untuk menjadi anggota Polri yang profesional dan berintegritas.
Tak Lupa, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pembina, pengasuh dan instruktur yang selama di pendidikan telah membentuk, membina dan membimbingnya sehingga dapat mengikuti proses pendidikan hingga berakhir, pungkasnya
Sementara itu, Suardi Gello yang merupakan orang tua Muhammad Anugerah, mengaku haru dan bangga. Dia tidak percaya anak seorang petani dapat meraih predikat siswa lulusan terbaik dan trengginas.
Ia tak lupa juga mengucapkan terima kasih kepada bapak Kapolda Sulteng, Kepala SPN Polda Sulteng, seluruh Pembina, pengasuh dan instruktur yang telah berhasil membentuk dan mewujudkan cita-cita anaknya untuk menjadi anggota Polri.
Suardi Gello juga berpesan kepada anaknya, untuk tidak sombong dengan apa yang diraih. Tetapi menjadikan prestasi ini untuk menjadi anggota Polri yang dapat dibanggakan orang tua, masyarakat dan Institusi Kepolisian, harapnya
(MW/RL/SG)