Wargata.com, Luwu Utara - Dijaman keterbukaan informasi Publik, Seperti sekarang ini sosok kepala kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas III Kecamatan Rampi dinilai alergi dan diduga tidak mau temui wartawan, Senin, (15/5/2023), Sekira pukul 11.15 WITA.
Ka. UPBU Kelas III Kecamatan Rampi diketahui bernama Muammar Asshdiqqi yang juga mantan kepala bandara Kecamatan Seko Sangat sulit untuk ditemui oleh awak media.
Wakil Ketua Jurnalis Online Indonesia (JOIN) Kabupaten Luwu Utara yang juga merupakan ketua Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP), Darwis sangat menyayangkan atas sikap dan tingkah Laku kepala bandara Unit Penyelenggara Bandar Udara Kecamatan Rampi yang tidak mau ditemui.
Padahal niat baik dari Awak Media hanya ingin berkoordinasi tentang keamanan serta kenyamanan warga yang melakukan penerbangan Masamba-Rampi dan Cargo Koperasi Wahyu mandiri serta proyek Pengaspalan Bandara Rampi.
Ironisnya bukan kali pertama datang untuk berkoordinasi dan ini sudah kesekian kalinya, sejak sesudah adanya surat keputusan menteri Perhubungan Nomor 2360 Tahun 2022 kemarin. Ka Bandara UPBU Kecamatan Rampi sebelumnya Bapak Sayyid Seggab Alqadri resmi berganti.
Salah seorang Staf Kantor UPBU kelas III Kecamatan Rampi yang ada di belakang kantor Bandar Udara Andi Jemma yang ditemui mengatakan, bahwa pimpinan yang ini lain pak,? bahkan jam kunjungan saya Pukul 11.15 Wita, Beliau belum datang dari rumahnya alias belum masuk kantor." Kata salah seorang staf kantor UPBU yang tidak mau dipublikasi.
"Kepala kantor UPBU kelas III Kecamatan Rampi. Muammar A. Beliau ada diruangan, bahkan Kami rela menunggu berjam-jam tapi tak kunjung mau menemui awak media, dan saya masih ingat kata stafnya, kalau mau datang terlambat atau tidak datang sekalipun ke kantor jadilah Bos seperti saya. Itu yang masih tergiang ditelinga saya", Ungkapnya. (@wi)
