Wargata.com, Luwu Utara - Dua kelompok pemuda terlibat bentrok di Jalan trans Sulawesi Perbatasan kelurahan Salassa dan Desa baebunta kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara. Minggu, (26/3/2023) Sekitar pukul 02.30 WITA Dini hari.
Kedua kelompok pemuda saling serang dengan menggunakan batu dan kayu. Berdasarkan informasi tersebut Kapolsek Baebunta. IPTU Burhanuddin Karim langsung mendatangi tempat kejadian dan membubarkan aksi tawuran yang terjadi tersebut.
Kapolres Luwu Utara, AKBP Galih Indragiri, S.IK., Diwakili oleh Kasat Reskrim AKP Joddy menjelaskan setelah kapolsek Baebunta membubarkan kedua kelompok yang tawuran, Kami mengamankan dua Unit kendaraan roda dua yang disinyalir milik dari kedua kelompok.
Setelah kamj bersama anggota kembali kutuk makan sahur. Ada info kalau seorang pemuda dilarikan ke UGD puskesmas Baebunta yang dirawat dan mengalami luka akibat kecelakaan. Korbannya bernama Gilang (20).
Korban mengakui ia disambar oleh orang tak dikenal sehingga terjatuh, Disaat terjatuh ia dipukili sebanyak empat (4) pemuda warga salassa, Uang kini identitas Sudah kami kantongi." Kata AKP Joddy kepada Wargata.com, Minggu, (26/3/2023)
Sekitar pukul 04.00 Wita. Gilang mengakui dipukul dua orang pemuda. Dan masih ada korban lainnya yang diantar oleh warga ke Ugd PKM Baebunta diantaranya Rifki (20)
Asal desa salulemo kecamatan Sukamaju. Ikmal (20) Asal desa Tokke kecamatan Malangke, Diketahui kedua korban adalah Karyawan Indo mart kelurahan salassa yang mau sahur dirumah rekannya."tambahnya.
Ketiga korban penganiayaan awalnya dirawat di Ugd PKM Baehunta. Rifki dan Ikmal, sedangkang Gilang dirujuk ke RS Hikmah Masamba. Hingga berita ini dipublis kami belum tau apa motiv kedua kelompok sehingga terjadi tawuran mengakibatkan orang lain menjadi korban. (@wi)