Wargata.com, Sulsel - Sat Reskrim Polres Luwu saat ini masih terus melakukan penyelidikan mengenai temuan kerangka manusia di Dusun Bokona, Desa Limbong, Kecamatan Walenrang, Kabupaten Luwu, Senin, (30/1/2023).
Sat Reskrim Polres Luwu yang dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim, AKP Muhammad Saleh, S.H., telah mendatangi TKP serta melakukan penyelidikan dengan kolaborasi antara Unit Resmob dan Unit Identifikasi Polres Luwu.
Kasat Reskrim Luwu menjelaskan, bahwa pada hari ini, Senin, 30 Januari 2023, sekitar Pukul 08.30 WITA bertempat di Dusun Bokona, Desa Limbong, Kecamatan Walenrang Utara, Kabupaten Luwu, awalnya ketiga orang saksi yaitu Yusran (28), Salbin (38), dan Harda (28) yang ketiganya berprofesi sebagai Petani.
"Saat kami mendengar keterangannya ketiga Saksi tersebut sementara membabat atau membersihkan aksek jalan di lokasi kebun milik Ibu Hafida, dimana lokasi berjarak sekitar 2 KM dari pemukiman warga dan ketika ketiga orang saksi dikagetkan dengan adanya setumpuk kerangka di duga merupakan kerangka manusia yang berada di lokasi kebun saat itu", Kata AKP Saleh.
Adapun posisi kerangka masih menggunakan celana jeans berwarna biru dengan menggunakan ikat pinggang, sementara di sekitar kerangka juga di temukan 1 pasang sendal Merk Swallow Warna Hijau, serta 1 baju kaos berwarna merah bertuliskan Mts. Batusitanduk, Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu yang di temukan berjarak sekitar 1,5 Meter dari kerangka
Selajutnya ketiga orang saksi tersebut kemudian menghubungi Pemerintah setempat untuk di lakukan Kordinasi dengan Pihak Kepolisian Sektor Walenrang, Jelas Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Muhammad Saleh.
Terpisah, Kapolres Luwu AKBP Arisandi, S.H., S.I.K., M.Si., membenarkan kejadian tersebut, bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pemerintah se-Kecamatan Kabupaten Luwu untuk melaporkan jika ada warganya yang merasa kehilangan kelurarga agar segera melaporkan ke Polres maupun Polsek terdekat.
"Pihak Satreskrim telah membawa kerangka yang diduga kerangka manusia ke RSUD Batara Guru Belopa, dan selanjutnya akan dilakukan koordinasi lebih lanjut dengan Tim Forensik Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sulsel", Terang AKBP Arisandi
“Kami harap kepada warga agar melaporkan ke Kantor Polisi baik Polres maupun Polsek terdekat jika merasa ada keluarga yang hilang atau meninggalkan rumah dalam jangka waktu yang lama, sesuai dengan ciri-ciri pakaian yang ditemukan TKP yang bertuliskan Mts. Batusitanduk, Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu berwarna Merah serta celana jeans warna biru", Tandas Kapolres Luwu
(MW/RL/HS)
