Wargata.com, Sulbar - Sebagai salah satu kegiatan rutin mingguan, Polda Sulbar kembali melaksanakan program jumat curhat yang dipimpin oleh Waka Polda Sulbar Brigjen Pol Rachmat Pamudji.
Kegiatan yang dilaksanakan di Mapolda Sulbar dengan dihadiri oleh Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang manakarra Ansar dan Ketua Ikatan pelajar mahasiswa (IPM) Mamuju tengah Masril, Jum'at, (20/01/23).
Pada kesempatan itu, Ansar menyampaikan bahwa saat ini di Kabupaten Mamuju tengah banyak terjadi kasus konflik agraria yang bermunculan ditengah Masyarakat.
Senada dengan pernyataan Ansar, Masril meminta kepada Waka Polda agar memberikan teguran ataupun penekanan kepada Polres Mamuju tengah agar lebih memfokuskan kinerja pada penyelesaian kasus agraria yang terjadi di Mateng.
"Harapan kami dengan hadirnya bapak Wakapolda di Sulawesi Barat ini dapat memberikan tekanan kepada Polres Mamuju tengah untuk bisa menyelesaikan permasalahan yang ada di Mateng khususnya konflik Agraria", Pungkas Masril.
Kehadiran para Mahasiswa tersebut disambut positif Waka Polda Sulbar, Brigjen Pol Rachmat Pamudji memberikan apresiasi karena hal tersebut merupakan bentuk kepedulian dan perhatian dari generasi intelektual kepada Kepolisian.
"Saya senang sekali adek-adek Mahasiswa disini kritis memberikan masukan kepada kami pihak Kepolisian agar menjadi lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada Masyarakat", Ungkap Rachmat.
Menanggapi masukan dari para Ketua organisasi kemahasiswaan tersebut, Jenderal bintang satu ini menjelaskan bahwa saat ini Penyidik Krimum Polda Sulbar sudah membantu Reskrim Polres Mateng dalam melakukan penyidikan.
"Sudah ada 3 kasus di Mateng yang kami tarik ke Polda, perlu kita ketahui bahwa di Mateng itu personilnya masih kurang namun kami tetap bekerja dengan proffesional, transparan dan tidak membeda bedakan", Ujar Brigjen Pol Rachmat Pamudji.
(MW/RL/IN)