Ket.Vid: Klik Diatas Untuk Dengar Fakta Rekaman Penambang Luwu Timur Sebut Beri Uang 10 Juta ke Oknum Polisi
Wargata.com, Sulsel - Jelas dalam rekaman salah seorang penambang menyebutkan bila dirinya membawa dana sebesar Rp. 10.000.000 ke Oknum Polisi yang berada di Polda. Dimana ia menyebut atas permintaan oknum Polisi itu agar tidak di transfer, maka ia mengantar langsung Uang Tersebut
Sedangkan Rp. 5.000.000 belum jelas diketahui apa transfer atau diantar Sebagimana dalam rekaman, jelas terdengar dengan kata berutang.
Senada dengan Penambang yang tergabung di RMC Inisial R dibawa naungan APRI juga jelas dalam rekaman memberikan Uang Kepada Oknum Polisi di Polres Luwu Timur
Namun demikian, beredarnya Release diduga dikirim Pihak Humas Polres Luwu Timur lalu diterbitkan beberapa Media Online yang dinilai Media Lokal dengan jelas berulang kali disebut Nama Media Wargata.com, bahwa Toha membantah pemberitaan Wargata.com
Dari Hasil Pantauan Tim Cyber Media Warga pada hari ini, Kamis, 26 Januari 2023, bahwa yang turut mempublikasikan yaitu, sebut saja Media Online B, S, I, dan F menerima Release dari Pihak Humas Polres Luwu Timur yang bisa saja belum tahu seperti apa faktanya di Lapangan
Dikonfirmasi di salah satu Media Tersebut, ia mengakuinya jika release yang di publikasikan dikirimkan oleh Kasih Humas Polres Luwu Timur, IPDA Hendra Setiawan
"Hendrawan yang kirimkan Release itu, saya juga heran kenapa ada Nama Wargata.com", Ungkap Media Online F kepada Wargata.com saat dihubungi via Telpon Genggam, Rabu, (25/1/2023).
Bahkan dalam release itu, sangat jelas membawa nama LSM dan Wartawan dengan tulisan, "Dia menguraikan anggota pengurus dan APRI tersebut mayoritas berprofesi sebagai LSM sekaligus Wartawan", Tulis dalam berita yang telah dipublikasikan.
(MW/TW)
Berita Terkait:
- What...? Toha Bantah Tidak Menyerahkan Uang ke Oknum Polisi, Ini Bukti Rekaman Fisik
- Penambang Keluhkan Oknum Polres Luwu Timur: Jangan Takuti dan Cari Kesalahan Kami
- JK: Tidak Ada Tindakan Terhadap Tambang Kecil Apalagi yang Besar, Kamana APH?
- Dinilai Berkepala Batu, Dugaan Tambang Ilegal Seperti Virus Corona Menyebar Secepat Kilat
- Kuat Dugaan Ada Bekingan, Tambang Ilegal yang Telah Menelan Korban Masih Beroperasi
- Tambang Ilegal Semakin Menjamur, Oknum Polres Luwu Timur Diduga Kongkalikong
- Maraknya Penambang Ilegal di Wilkum Polres Luwu Timur Masih Beroperasi, Terkesan APH Tutup Mata
- Diduga Miliki 40 Hektar Lahan, Kapolres Luwu Timur Menghindar Dari Wartawan