Wargata.com, - Personel Brimob Polri terus berupaya membantu kebutuhan masyarakat terdampak gempa Cianjur, Jawa Barat. Salah satu yang dilakukan adalah membentuk tenda dapur umum guna memenuhi kebutuhan pangan para pengungsi.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan, salah satu yang telah berjalan untuk dapur umum di Kampung Cariuk, Desa Mangungkerta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. Terdapat 6 dapur umum yang telah didirikan.
"Tim dari Brimob sudah membentuk dapur umum untuk pemenuhan kebutuhan pangan para pengungsi, bentuknya food truck yang dalam satu kendaraan itu 5-10 personel", kata Dedi dalam keterangan resminya, Rabu, (23/11/2022).
Menurut Dedi, setiap food truck dapat memproduksi minimal 3.000 paket makanan. Sehingga, dalam satu hari itu minimal ada 18.000 paket makanan yang dibagikan.
"Diupayakan, pemenuhan kebutuhan para pengungsi korban gempa akan diberikan secara maksimal", Imbuh Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo
Untuk diketahui, akibat gempa Cianjur pada Senin, (21/11/2022) kemarin, sebanyak 58.362 orang mengungsi. Dari peristiwa itu juga 570 rumah rusak berat, 2.071 rumah rusak sedang, dan 12.641 unit rumah rusak ringan.
Tak hanya pemenuhan kebutuhan saja, Polri juga mengerahkan anjing pelacak atau K9 untuk mencari orang hilang yang berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berjumlah 151 orang. Dari jumlah tersebut, baru tujuh orang yang hingga kini ditemukan.
Selain itu, penggunaan alat berat juga sudah dilakukan. Koordinasi lintas sektoral antara pemerinta daerah, BNPB, BPBD, TNI, Polri, Basarnas, dan pihak terkait lainnya terus dilakukan, Pungkas Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo.
(MW/RL/HS)