Wargata.com, Luwu Utara -- Kepala Desa Minanga tallu kecamatan Sukamaju, Kabupaten Luwu Utara babak belur diamuk warganya usai memberikan himbauan kepada pemilik tempat hiburan malam. Di dusun cak karuddu desa Minanga tallu. Senin (28/11/2022).
Himbauan yang dilontarkan kepala desa Minanga tallu, Wahyu (40),di tempat hiburan malam Caffe Mely, Bahwa pada pukul 23.00 Wita, tidak ada lagi acara musik yang terdengar, Himbauan tersebut tidak diterima dan tersinggung apa yang diucapkan oleh Wahyu (Kades).
Pada saat kepala desa Minanga tallu berhenti didepan rumah salah seorang pelaku yang tidak terima perlakukan Wahyu selaku kepala desa sehingga para pengunjung Cafe melakukan penganiayaan secara bersama-sama terhadap Wahyu.
Kemudian kejadian ini diketahui salah seorang warga desa Minanga tallu, Ia menceritakan kejadian tersebut ke warga, bahwa"Ia pak Kades tadi dikeroyok warga. Kondisi beliau mengalami babak belur dan beberapa luka di bagian kepala," ungkap warganya.
Sekitar pukul 24.00 Wita personel Polres Luwu Utara yang dipimpin Kapolsek Sukamaju. IPTU Suhardi didampingi Kasat Narkoba IPTU. M. Jayadi Kaur bin Ops, Reskrim IPTU Fery Winokang, Mendatangi tempat kejadian penganiayaan, Untuk menenangkan warga agar tidak main hakim sendiri serta berupaya melakukan penangkapan terhadap para pelaku penganiayaan.
Kapolres Luwu Utara AKBP Galih Indragiri, S.IK., Melalui Kasat Reskrim AKP Joddy menjelaskan bahwa para pelaku sudah kita amankan sebanyak tujuh (7) orang, masing-masing inisial, KOR (31),YOH (25), KAL (21), PIT (30), KAR (28), YON (31), RAS (29), Semua pelaku adalah warga desa Minanga tallu kecamatan Sukamaju, Adapun barang bukti berupa satu unit motor Suzuki Shogun warna hitam yang diduga milik salah satu pelaku juga ikut diamankan", jelas Kasat Reskrim Polres Luwu Utara.
Lanjut Kasat Reskrim, Akibat dari kejadian tersebut kepala desa Minanga tallu Wahyu (40) mengalami sakit pada bagian kepala dan menjalani rawat jalan dipuskesmas Sukamaju sedangkan para pelaku penganiayaan bersama barang bukti sudah berada di polres Luwu Utara untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut."tutup AKP Joddy. (@wi)