Wargata.com, Sulbar - Kepolisian Daerah Sulawesi Barat kembali menggelar Musyawarah rencana pembangunan atau yang biasa disingkat musrenbang tahun 2022.
Salah satu agenda rutin tahunan Polda Sulbar ini berlangsung di Ball room Hotel D’maleo mamuju yang dihadiri oleh para Kasatker serta Kapolres jajaran Polda Sulbar, Rabu, (10/08/22).
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Sulbar Irjen Pol Verdianto I. Bitticaca melalui Wakapolda, Brigjen Pol Umar Faroq menjelaskan bahwa Musrenbang merupakan forum antar pelaku dalam rangka menyusun rencana pembangunan sehingga kegiatan musrenbang kali ini merupakan langkah strategis untuk menindak lanjuti hasil musrenbang Nasional 2022 dan musrenbang Polri 2022.
Lebih lanjut, Kegiatan ini juga dapat digunakan untuk melakukan evaluasi pelaksanaan renstra Polda Sulbar tahun 2020 - 2024 yang sudah memasuki tahun ke-3 sekaligus untuk mengetahui apakah capaian Polda Sulbar saat ini telah sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
Jenderal Bintang satu ini menekankan agar setiap satker merencanakan dengan baik karena gagal merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan, selain itu perencanaan Polda Sulbar harus selaras dengan program prioritas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang terdiri dari 4 kebijakan utama, 16 program dan 177 rencana aksi.
Salah satu Program prioritas Kapolri di bidang transformasi organisasi dilaksanakan melalui pemenuhan satu Kecamatan satu Polsek.
“Patut kita syukuri Kemenpan RB telah menyetujui pembentukan 6 Polsubsektor di Polda Sulbar, yaitu Polsubsektor Kanre api, Polsubsektor luyo, Polsubsektor tubo, Polsubsektor tikke, Polsubsektor sarjo dan Polsubsektor bulutaba”, Pungkas Wakapolda Sulbar.
(MW/RL/IN)