Wargata.com, Sulbar - Hari kebangkitan Nasional atau biasa disingkat Harkitnas diperingati setiap Tanggal 20 Mei untuk mengingat momentum perjuangan rakyat Indonesia yang ditandai dengan lahirnya sebuah organisasi bernama Budi Utomo pada Tahun 1928.
Upacara bendera menjadi salah satu agenda wajib Polda Sulbar dalam peringatan Harkitnas 2022 tahun ini dengan mengangkat tema, “Ayo Bangkit Bersama”.
"Tahun ini, kita memperingati Hari kebangkitan Nasional yang ke-114. Pada tahun ini, tema peringatan yang diusung oleh Pemerintah sebagai bentuk seruan agar kita bisa bangkit bersama dari pandemi Covid-19 yang sudah melanda dua tahun terakhir", Ucap Kapolda Sulbar Irjen Pol Verdianto I. Bitticaca dalam amanatnya saat memimpin upacara bendera di Lapangan apel Polda Sulbar, Jum'at, (20/05/22).
Lanjutnya, Peringatan Hari kebangkitan Nasional ini hendaknya tidak hanya kita maknai sebagai acara seremonial saja. Guna memahami esensi sejarah Kebangkitan Nasional, mari kita telaah dan pelajari sisi historis di balik peringatan Harkitnas.
Di tengah krisis pandemi Covid-19 dan konflik Ukraina - Rusia yang menyebabkan kondisi ekonomi global serta geopolitik menjadi tidak stabil, kita patut memaknai kebangkitan nasional sebagai upaya kolektif bangsa untuk memperkuat persatuan bangsa.
Di tengah momentum penanganan nasional Covid-19 yang makin membaik dan Presidensi G20 Indonesia, hendaknya kita dapat memaknai semangat pantang menyerah Dr. Sutomo untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional tahun ini sebagai tonggak kebangkitan dari pandemi Covid-19 juga krisis multidimensi yang sedang melanda dunia. Dari Indonesia, Dunia Pulih Bersama. Ayo Bangkit Lebih Kuat.
"Mengutip ucapan Dr. Sutomo “Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membikin secarik kain putih menjadi merah dan putih, selama itu kita tidak akan mau menyerah kepada siapa pun juga", Tutup orang nomor satu di Polda Sulbar ini.
(MW/RL/IN)