Wargata.com, Sulbar - Si jago Merah Kembali Bereaksi, 2 unit rumah dan 1 Unit gudang Bank Sampah milik warga Ludes dilalap Api di jalan Olahraga Kelurahan Wattang Kecamatan Polewali Kabupaten Polman. Sabtu, (02/04/22)
Mendapat Laporan dari Masyarakat tentang kejadian kebakaran yang terjadi sekitar jam 13.10 Wita, Kapolsek Polewali Iptu I Gusti Bagus Krisna Wardana, S.IK., dan Personel Polsek Lainya yang di backup Personel Piket Pungsi, SPKT bersama Pawas mendatangi TKP Kebakaran.
Senada dengan Kapolres Polman AKBP Agung Budi Leksono, S.H., S.IK., M.Pd., apabila ada kejadian sesegera mungkin Piket Pungsi, SPKT untuk turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Dengan alat seadanya Personel Polres Polman dan Polsek Polewali yang dibantu warga setempat berusaha memadamkan api, dan beberapa menit kemudian arnada Pemadam kebakaran Pemkab. Polman yang berjumlah 5 unit datang dan melakukan pemadaman sehingga tidak merembes kerumah rumah lainnya.
Rumah yang hangus terbakar milik Seorang nenek bernama Hj. Sanabong (73) Tahun rumah dan rumah lainnya milik nenek Caembong (70) tahun, sedangkan Gudang Bank Sampah milik Adam.
"Masti wulan Masagoni salah seorang saksi, mengatakan bahwa awalnya saya mendengar teriakan tetangga yang mengatakan api, setelah itu saya keluar dan melihat titik api di bagian dapur rumah milik Caembong". Jelasnya
Api dari rumah Caembong kemudian menjalar hingga turut membakar rumah milik Hj. Sanabong dan merembes kegudang Bank Sampah milik adam.
"Dari keterangan korban Hj Sanabong, ia mengaku melihat api di atas meja pada ruang tamu yang kemudian membesar,"
Menurut Kapolsek Polewali Iptu I Gusti Bagus Krisna Wardhana, S.IK., bahwa kobaran api berhasil dipadamkan satu setengah jam kemudian.
"Api baru dapat dipadamkan sekira pukul 14:30 Wita setelah armada pemadam kebakaran melakukan pemadaman, yang sebelumya warga setempat menggunakan alat seadanya,"ungkapnya.
Gusti mengatakan tak ada korban meninggal akibat peristiwa itu. Namun Nenek Hj. Sanabong mengalami luka bakar pada kedua kaki dan tangannya.
Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui secara pasti sumber api penyebab kebakaran. Adapun kerugian yang ditimbulkan ditaksir mencapai 150 juta rupiah.
"Akibat dari kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekira Rp 150 juta. Penyebab terjadinya kebakaran masih dalam proses penyidikan," Tutup Kapolsek Polewali
(MW/HS/IN)
