Wargata.com, Sulbar - Polda Sulbar dan jajaran berhasil meringkus sedikitnya 24 orang pelaku penyalahguna Narkotika dalam operasi antik Marano 2022 yang rencananya berlangsung selama 14 hari terhitung mulai tanggal 18 hingga 31 Maret 2022.
“Dihari kesembilan operasi ini, kita berhasil mengamankan total 24 orang pelaku penyalahguna Narkotika dari 5 Kabupaten yang ada di Wilayah Sulawesi Barat” Ungkap AKBP Alberth H Ully dalam rapat Anev Satgas Operasi Antik Marano di ruang rapat Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulbar, Senin, (28/03/22).
Alberth menjelaskan, dari 22 orang yang masuk dalam Target operasi (TO), 15 orang diantaranya berhasil diamankan sedangkan 8 orang lainnya tidak termasuk dalam target.
Adapun rinciannya yaitu 6 orang yang menjadi Target Dit Resnarkoba Polda Sulbar berhasil diamankan ditambah 3 orang diluar TO, Polres Majene berhasil meringkus 2 orang TO dan 1 orang diluar TO.
Selanjutnya Polres Polman memiliki 4 orang TO dan berhasil mengamankan 3 orang TO dan 1 orang diluar TO, Polres Mamasa masih memburu 2 orang TO namun Berhasil mengamankan 3 orang yang tidak termasuk dalam TO.
Polres Mateng berhasil meringkus 2 orang TO nya dan Polres Pasangkayu berhasil mengamankan 2 orang dari 4 orang yang masuk dalam Target Operasinya.
“Masih ada beberapa TO yang belum terungkap, Satgas Preventif agar manfaatkan secara maksimal waktu operasi yang tersisa 3 hari ini sedangkan Satgas Preemtif masifkan informasi tentang dampak dari Narkotika kepada para pelajar”, tegas Wakil Direktur Res Narkoba Polda Sulbar
Selain melakukan tindakan Preventif, operasi antik marano ini juga melakukan upaya Preemtif dengan memberikan hinbauan dan penyuluhan tentang penyalahgunaan Narkotika di sekolah maupun di Masyarakat.
(MW/HS/IN)