Wargata.com, Sulbar - Untuk memaksimalkan hasil pelaksanaan tugas jelang pelaksanaan operasi keselamatan marano 2022, Polres Majene menggelar pelatihan pra operasi, Sabtu (26/2/22) di Aula Mapolres.
Pelatihan pra operasi ini sendiri ditujukan untuk menyamakan persepsi dan cara bertindak sekaligus meningkatkan kemampuan dan keterampilan seluruh personel yang terlibat dalam operasi.
Pelaksanaan Lat Pra Ops ini dilakukan, agar dalam penugasan dilapangan nanti, para personel benar-benar mengerti dan memahami apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab dalam pelaksanaan operasi nanti.
Wakapolres Majene Kompol Ujang Saputra di dampingi Kabag Ops AKP Suparman yang memimpin langsung kegiatan ini mengharapkan kepada seluruh peserta pelatihan, agar mengikuti latihan ini dengan sebaik mungkin dan menerapkannya sesuai dengan apa yang di dapatkan pada saat Lat pra Ops.
Intinya melalui pelaksanaan operasi keselamatan marano yang berlaku tanggal 1 Maret- 14 Maret 2022 mendatang harus memberikan efek yang ditandai dengan peningkatan kepatuhan hukum dan kesadaran masyarakat dalam berlalu Lintas, sekaligus meningkatnya kedisiplinan masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan ditengah penyebaran Covid-19.
“Pelaksaan operasi keselamatan ini harus memberikan efek kepada masyarakat tentu melalui peningkatan disiplin baik kepatuhan terhadap lalu lintas maupun prokes," tuturnya
Penyebaran pandemi Covid-19 di Majene sendiri, sambung Wakapolres semakin bertambah sehingga kita semakin dituntut untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam pencegahan dan menanggulangi melalui penetapan prokes dan vaksin.
Diakhir sambutannya, orang nomor 2 di Polres Majene ini juga berharap ada solusi terbaik untuk memaksimalkan pelaksanaan operasi yang akan dilaksanakan kedepannya melalui masukan dan saran rekan-rekan,” tandasnya.
Selanjutnya, usai sambutan Wakapolres kegiatan dilanjutkan dengan paparan terkait tata cara bertindak untuk memaksimalkan pelaksanaan operasi keselamatan kedepan.
(MW/HS/IN)