Wargata.com, Sulsel - Ditinggal mati suaminya yang jadi tulang punggung satu-satunya sejak tahun 2019 lalu, membuat ibu Darma Citra Sari (48) harus menjalani kehidupan sebagai singgle parents untuk membesarkan dan membiayai anak-anaknya.
Untuk kehidupan sehari-harinya, Ibu Darma harus bekerja serabutan dan menerima santunan dari para tetangga serta kerabat yang peduli dengan kehidupannya.
Rasa syukur dan haru tak bisa disembunyikan dari wajah janda 5 anak ini ketika disambangi oleh panitia Enrekang Police Care (EPC) dikediamannya di Dusun Baba Selatan, Kecamatan Cendana, Kabupaten Enrekang, Jumat, (14/01/21).
Kali ini, Kapolres Enrekang AKBP Arief Doddy Suryawan, S.IK., Pimpin langsung penyerahan dan bantuan tali asih tersebut.
AKBP Arief Doddy mengatakan bantuan ini merupakan sumbangan sukarela Personel Polres Enrekang dimana setiap bulannya mereka sisihkan seikhlasnya dari gajinya untuk membantu warga yang membutuhkan.
“Semoga Ibu dimudahkan rejekinya dan bantuan ini dapat sedikit meringankan beban warga yang kurang mampu di tengah wabah Virus Corona serta anak-anaknya menjadi anak yang sukses,” ucap AKBP Arief Doddy
Ia menambahkan, kedepannya, kami sangat membutuhkan info-info jika ada warga kita yang benar-benar sangat membutuhkan bantuan, sehingga tim EPC bisa melakukan survey layak-tidaknya diberikan bantuan sesuai standar EPC.
"Insyaallah kami dari EPC Polres Enrekang siap membantu jika warga tersebut layak untuk diberikan bantuan" Ujarnya
Sementara Ibu Darma mengaku sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan. “Kami ucapkan terima kasih kepada bapak Kapolres Enrekang bersama Pengurus Enrekang Police Care (EPC) yang telah memberikan bantuan kepada kami,” ujarnya.
Lanjut, ibu Sekretaris Desa (Sekdes) Suci Lestari mengatakan saya mewakili dari seluruh aparat desa mengucapkan banyak terimakasih kepada Kapolres Enrekang beserta personelnya yang telah membantu meringankan salah satu beban warga kami.
(MW/RL/AM)
