Wargata.com, Sulbar - Diduga dibawah pengaruh obat-obat, seorang pria yang Identitasnya di ketahui berinisial S kelahiran 98 nekat membacok setiap orang yang dijumpainya.
Tercatat ada 5 (lima) korban yang berhasil ia bacok sehingga para korban harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan akibat luka sabetan parang yang dilakukan oleh terduga pelaku.
Berawal di Lingkungan Salabose menuju pekuburan Islam Saleppa selanjutnya ke Lingkungan Biring Lembang dan beraksi di pasar Sentral Majene terduga pelaku terus saja membacok siapa saja yang ia jumpai dijalan.
Tentu aksinya tersebut membuat geram masyarakat sekitar, sehingga terduga pelaku dikejar hingga sampai di kediamannya.
Menghindari agar tidak terjadi aksi main hakim sendiri, Kepolisian Resor Majene yang dipimpin langsung oleh Wakapolres Majene AKP Ujang Saputra berupaya mengamankan terduga pelaku dengan berbagai cara baik negosiasi hingga upaya tembakan gas air mata.
Pada dasarnya upaya tersebut tetap dihiraukan oleh terduga pelaku karena masih dibawah pengaruh obat-obatan. Bahkan ia terus mencoba melawan dengan terus mengyunkan parang dan mengiris- iris tangannya hingga pada akhirnya terduga pelaku berhasil diamankan dan diselamatkan dari amukan massa.
Karena disekujur tubuhnya dipenuhi luka, terduga pelaku terlebih dahulu dilarikan ke Puskesmas Totoli untuk mendapatkan perawatan.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ipda Undur Maksun Plt. Kasi Humas Polres Majene, Senin, (13/12/21).
Adapun identitas ke 5 korban yaitu Rianto (32) warga lingkungan Saleppa, Ichwad (33) warga pangali-ali, Muhammad Al Qusyairi (18) warga Lingkungan Parappe, Ahmad Aminuddin (35) warga Lingkungan Saleppa dan Sarifuddin AS Pensiunan Polhut warga Lingkungan Saleppa.
(MW/RL/SD)