Wargata.com, Sulsel - Kegiatan Asistensi, supervisi dan penilaian Kampung Tangguh Nusantara (KTN) di Desa Pasui Kecamatan Buntu Batu sebagai perwakilan dari KTN khususnya di Kabupaten Enrekang KTN Pasui terpilih dan dinilai terbaik diantara KTN yang ada di kabupaten Enrekang, pada penilaian sebelumnya yang sempat dilaksanakan Sat Binmas Polres Enrekang, Sabtu, (12/06/21)
Tergabung dalam tim suvervisi Dit Binmas Polda Sulsel Oleh AKBP Burhan, S.Sos., S.H., M.H., sebagai ketua Tim Asistensi, Supervisi dan penilaian posko KTN di Kampung Tangguh Nusantara Desa Pasui Kecamatan Buntu Batu kabupaten Enrekang setelah pelaksanaan Supervisi, Sat Binmas di Polres Enrekang Bersama personil Binmas yang turut pula AKP Yulianus Te’dang., S.H., M.H., Selaku kasat Binmas Polres Enekang.
Berkaitan hal itu, AKBP Burhan, S.Sos., SH., M.H., pada pembukaan acara mengucapkan terima kasih atas sambutan dari Kepala desa pasui Muh. Jasin serta segala unsur terkait sehingga mengesankan dengan lokasi desa yang termasuk jauh dari Perkotaan, namun dapat membuat KTN Pasui Lebih Unggul dari KTN Desa atau Kelurahan lainnya yang sama-sama memiliki Posko Kampung Tangguh dalam percepatan penanganan covid di tingkat kelurahan atau desa
"Luar biasa Pasui sangat menarik dan sejuk disini, semoga sehat semua dan seiring adanya posko ini 4 Pilar kamtibmas harus terus berkordinasi dalam pelaksanaan tugas sehingga terwujud maksimal upaya upaya kita ini,". ungkapnya
Dalam Penilaian tersebut, ada beberapa Devisi yang mendapatkan perhatian untuk dapat dinilai seperti devisi kesehatan yang meliputi ruang tindakan pertama pasien, rumah isolasi mandiri, dengan didampingi oleh tim kesehatan yang brtugas di Posko balla Ewako, devisi pangan tempat bercocok tanam jangka pendek (sayur mayur)
Lebih lanjut, tersedianya kolam ikan serta komunitas ikan yang ada di dalamnya dapat dimanfaatkan hasilnya devisi keamanan meliputi pos kamling/pos ronda yang telah dibangun dan berdampingan dengan posko serta diisi oleh warga masyarakat yang merupakan relawan petugas covid bersama petugas Bhabinkamtibmas dan Babinsa,
Divisi bansos meliputi gudang penempatan bantuan sosial sebelum disalurkan, dan devisi informasi serta komunikasi dengan tersedianya papan informasi, begitu juga pemetaan wilayah kampung tangguh maupun pemetaan wilayah Pasui. Ujarnya.
Selain itu, ia juga berharap dengan adanya kampung Tangguh bisa menjadi tempat Pengawasan dan tempat penanggulangan Covid 19 dengan berperan aktif untuk mendorong masyarakat agar tetap menjaga kesehatan guna mencegah penularan wabah Covid 19, yang mana sebagai upaya percepatan penanganan terkonfirmasi positif covid-19.
Setelah dibentuknya Kampung Tangguh yang mengedepankan Covid 19, pemerintah pusat akan selalu berkoordinasi dan memantau dengan pemerintah Propinsi, Pemerintah Daerah, maupun pemerintah tingkat Kecamatan yang membawahi Kampung / Kelurahan serta TNI-Polri ikut sertakan untuk membantu percepatan, Pengawasan penanganan Wabah Covid 19 terhadap Kampung Tangguh yang telah dibentuk dengan bersama-sama SATGAS Covid-19. Ungkapnya.
(TW/HS)
