Wargata.com, NTB,- Pemerintah Indonesia meminta masyarakat Indonesia untuk menghentikan sejenak seluruh aktivitasnya dan berdiri mengambil sikap sempurna pada 17 Agustus 2020 tepat pukul 10.17 WIB selama 3 menit sebagai bentuk penghormatan kepada detik detik proklamasi.Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno lewat channel YouTube Sekretariat Presiden.
Sebagai aparat Negara tentu saja pihak kepolisian mengambil peran penting dalam terlaksananya ajakan pemerintah tersebut secara serentak, seperti halnya yang dilakukan oleh polres Sumbawa, Dari jauh-jauh hari sebelum tanggal 17 Agustus Polres Sumbawa telah mengajak masyarakat untuk berhenti beraktivitas sejenak pada tanggal 17 Agustus 2020 pukul 11.17 wita karena tercatat perbedaan waktu Indonesia Bagian Barat dengan Waktu Indonesia Bagian Tengah memiliki selisih waktu 1 jam.
Ajakan tersebut disampaikan oleh para bhabinkamtibmas kepada warga desanya, dan seluruh anggota yang melaksanakan giat patroli dialogis, begitu juga ajakan di posting pada seluruh akun media sosial Polres Sumbawa.
Tidak hanya mengajak, Polres Sumbawa juga menerjunkan anggotanya pagi tadi (17/8) di berbagai titik jalan. Kasubbag Humas Polres Sumbawa Iptu Sumardi S.Sos menuturkan "Pada pukul 11.17 wita tadi Anggota yang diterjunkan di titk-titik jalan menyalakan Sirine kendaraan dinas menjadi isyarat agar seluruh masyarakat menghentikan aktivitasnya, kemudian mengajak masyarakat untuk berdiri dan mengambil sikap sempurna untuk mengenang detik detik proklamasi" jelasnya.
Di lain tempat, Kapolres Sumbawa AKBP Widy Saputra, S.IK., mengatakan bahwa hal itu dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada detik detik proklamasi dan penghargaan untuk para pahlawan bangsa yang berjuang untuk Kemerdekaan Republik Indonesia, "Kami pihak kepolisian berharap akan semakin terpupuknya jiwa Nasionalisme ditengah masyarakat." Ucapnya.
(TimWar / HS)
